Tugas WGTIK

 

 Artificial Intelligence For Cyber Security


Dari tahun ke tahun cyber attacks berkembang dalam ukuran dan kompleksitas yang sangat besar. Hal ini sangat merugikan dan membahayakan. Dengan dibantunya Artificial Intelligence (AI) sangat membantu menganalisis keamanan yang kekurangan resource untuk melawan kejahatan. Di masa yang akan datang diharapkan teknologi ini sangat membantu dunia cyber security.

A. Artificial Intelligence For Cyber Security

Artificial Intelligence (AI) mengacu pada simulasi kecerdasan komputer yang diprogram untuk berpikir seperti manusia. Di mana AI telah menjadi teknologi penting dalam keamanan informasi, karena mereka dapat dengan cepat menganalisis jutaan kejadian dan mengidentifikasi berbagai jenis ancaman. Mulai dari malware yang mengeksploitasi zero-day vulnerabilities hingga mengidentifikasi perilaku berisiko yang mungkin mengarah pada phising, menyerang atau mengunduh kode-kode berbahaya. Teknologi ini belajar dari waktu ke waktu, menganalisis masa lalu untuk diidentifikasikan jenis serangan baru.

Dengan serangan dunia maya yang meningkat baik dalam sifat maupun skala, pendekatan biasa sangat susah untuk mendeteksi ancaman ini. Penjahat dunia maya terus mengembangkan cara baru dan lebih cerdas untuk melanggar access controls, firewalls dan membahayakan highly secure networks. Dengan menggunakan AI, cakupan solusi untuk menangani cyber security membuka jalan bagi development untuk menjadi kuat. Sederhananya, kompleksitas ancaman yang terus meningkat terhadap network dan security yang berada di luar kemampuan manusia untuk mengelola sendiri maka diperlukan AI untuk memecahkan tantangan keamanan mulai dari sekarang hingga masa depan. 

B. Tren

C. Metode AI Yang Dapat Diimplementasi Pada Cyber Security 

  • Machine Learning menggunakan teknik statistik untuk memberi kemampuan pada sistem komputer untuk "belajar" (mis., Secara bertahap meningkatkan kinerja) menggunakan data daripada diprogram secara eksplisit. Machine Learning berfungsi paling baik jika ditujukan untuk tugas tertentu daripada misi yang luas.
  • Expert system adalah program yang dirancang untuk memecahkan masalah dalam domain khusus. Dengan meniru pemikiran ahli manusia, mereka memecahkan masalah dan membuat keputusan menggunakan penalaran berbasis aturan fuzzy melalui badan pengetahuan yang dikurasi dengan cermat.
  • Neural network menggunakan paradigma pemrograman yang terinspirasi secara biologis yang memungkinkan komputer untuk belajar dari data observasi. Dalam jaringan neural, setiap node memberikan bobot pada inputnya yang menunjukkan seberapa benar atau salahnya hal itu relatif terhadap operasi yang dilakukan. Hasil akhir kemudian ditentukan oleh jumlah bobot tersebut.
  • Deep Learning adalah bagian dari metode Machine Learning yang lebih luas berdasarkan representasi data pembelajaran, sebagai lawan dari algoritme khusus tugas. Saat ini, pengenalan gambar melalui pembelajaran mendalam seringkali lebih baik daripada manusia, dengan berbagai aplikasi seperti kendaraan otonom, analisis pemindaian, dan diagnosis medis.

    D. Contoh Implementasi AI dalam Cyber Security Solution 

    1. Spam Filter Application
        Pada aplikasi Gmail digunakan AI untuk mendeteksi adanya spam dan email palsu. Gmail AI     mempelajari data seluruh pengguna aktif gmail ketika pengguna meng-klik ‘spam’ atau ‘no spam’. Dengan ini Gmail AI dapat mendeteksi adanya spam atau tidak. 

           2. Fraud Detection
       MasterCard menggunakan AI untuk mendeteksi adanya penipuan berdasarkan kebiasaan pelanggan. Digunakan algoritma yang canggih untuk menilai kebiasaan yang dimiliki oleh pelanggan. Algoritma akan mengingat tipe kebiasaan pelanggan, lokasi pembelian dan vendor untuk mengetahui adanya penipuan atau tidak. 

           3. Botnet Detection
          Botnet Detection biasanya mengandalkan pengenalan pola dan pengaturan waktu pada saat terjadinya permintaan jaringan. Karena botnet biasanya dikontrol oleh skrip master perintah, serangan botnet skala besar biasanya akan melibatkan banyak pengguna yang melakukan permintaan yang sama atau serupa pada sebuah situs. Ini bisa berupa login yang gagal (serangan botnet bruteforce), memindai kerentanan jaringan, dan eksploitasi lainnya. 

        4. Secure User Authentication
       Pada kasus kali ini, AI digunakan untuk mengidentifikasi pengguna akun. Password tidak dapat lagi digunakan sepenuhnya sebagai kunci keamanan, karena biasanya pengguna menggunakan password yang rentan. AI akan menidentifikasi alamat IP dari pengguna, waktu login untuk mengetahui apakah pengguna merupakan pengguna asli atau merupakan sebuah serangan.

    Review Video

1. Monica Devi Sitorus - 1303174078


Artificial Intelligence (AI) bukan lagi hal baru dalam dunia teknologi. Saat ini sudah banyak teknologi yang menggunakan AI dalam menyempurnakan alat canggih mereka. Dan saat ini AI sudah digunakan dalam mengatasi cyber attackMachine Learning (ML) adalah cabang dari AI yang digunakan dalam mengatasi cyber attack. ML adalah cabang dari AI yang memiliki kemampuan untuk mengakses data dengan kemampuan mereka sendiri. ML juga memiliki kemampuan untuk mempelajari data yang ada menentukan parameter yang cocok utuk memberikan solusi dari masalah yang diinginkan. Dengan kemampuan inilah AI akan membantu dalam mengetahui berbagai jenis cyber attack dengan mempelajari data yang ada dan membangun sistem keamanan yang lebih baik.

AI akan mengumpulkan berjuta-juta data, lalu mempelajari pola yang terdapat pada data. Dan dari pola-pola itu akan ditemukan yang merupakan ancaman yang dapat menyerang sistem keamanan. AI juga akan memberikan saran untuk menghindari ancaman. Oleh karena itu AI sangat membantu dalam menangani cyber attacks. 

2. Nur Amalia Rachmadhani - 1303174014

https://www.youtube.com/watch?v=Fra6EJNLOtc

Saat ini, di era digital serangan cyber sedang meningkat. 50 juta pengguna facebook merasa menjadi mangsa kerentanan keamanan pada tahun 2018. Tahun 2017 melihat 412 juta akun pengguna dicuri dari situs pencarian . 147,9 juta pelanggan dipengaruhi oleh pelanggaran data di Equifax. Setahun sebelumnya, para hacker masuk ke 3 miliar akun yahoo. Awal tahun 2019, 4,1 miliar catatan terekspos oleh pelanggaran data. Motif keuangan mendorong lebih dari 70% pelanggaran hacker terjadi. Solusi keamanan siber dengan AI bisa menjadi jawaban bagi perusahaan di seluruh dunia. Pada tahun 2022, diperkirakan $ 133,7 miliar adalah pengeluaran seluruh dunia untuk keamanan siber. Pada 2018, CISCO memblokir 7 triliun ancaman atas nama pelanggannya. AT&T menggunakan machine learningn untuk mengidentifikasi pelaku jahat yang dapat mengganggu jaringan dan membobol data. Baik itu keamanan jaringan, analitik perilaku, manajemen kerentanan, atau deteksi phishing.  AI dan deep learning harus dimiliki untuk menangani keamanan dunia maya. 

3. Siti Nadiah Hijriyani - 1303174055


Pada video di atas menjelaskan tentang penggunaan Artificial Intelligence pada Cyber Security. Penelitian AI sejauh ini sudah cukup luas, hal ini dapat membantu security expert dalam lingkungan cyber untuk mempelajari cara menghilangkan data atau gangguan yang tidak diinginkan dan mendeteksi ancaman cyber. Artificial Intelligence sanggup untuk menganalisis banyak data dan mengizinkan pengembangan sistem dan software yang ada untuk mengurangi cyber attack. Selain itu, cyber security dapat memberikan standar keamanan yang efektif dan membantu mengembangkan strategi pencegahan dan recovery yang lebih baik. Untuk perusahaan membutuhkan solusi cyber security  menggunakan spark cognition sebagai penyedia machine learning untuk mendeteksi dan menjaga dan melawan malware, ransom, trojan horse dan ancaman lainnya. Dapat mendeteksi jaringan traffic yang tidak biasa termasuk bitcoin mining dan eksekusi file jarak jauh. Tentu dengan AI dapat mengurangi pekerjaan manusia untuk mendeteksi cyber attack.

4. Alifudin Fajar Malik - 1303170018


Berdasarkan video tersebut, Secara umum penggunaan Machine Learning pada Cybersecurity adalah dengan membangun sebuah sistem early warning yang akan memberitahu ketika terjadi anomali di dalam website mereka, anomali bisa dideteksi dengan cara merekam aktifitas alur data dan jaringan mereka, lalu data rekaman tersebut akan dijadikan Big Data, bisa juga dengan melakukan simulasi penyerangan dan merekam dampak dari serangan tersebut, lalu jika terjadi akses jaringan atau data yang tidak biasa, maka sistem akan menganggap nya sebagai kemungkinan serangan lalu otomatis memblokir nya, atau bisa juga dengan memberikan pemberitahuan kepada tim keamanan.

Dengan makin banyaknya volume dan jenis serangan terhadap website atau aplikasi, kemungkinan Machine Learning akan menjadi teknologi wajib pada setiap perusahaan untuk memperkuat Cybersecurity nya, karena dengan adanya Machine Learning pada Cybersecurity memungkinkan perusahaan untuk melawan serangan dengan lebih efisien dan mumpuni.

5. Lathifa Rizqi Andhary - 1303172102

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Big Data dan AI Untuk Cybersecurity